Detailed Notes on IKN
Detailed Notes on IKN
Blog Article
Apakah nantinya masyarakat lokal di sekitar Nusantara dapat menikmati fasilitas yang sama? Apakah mereka merasa menjadi bagian dari perhelatan yang diselenggarakan di ruang hidup mereka?
Di belakang rumah Pandi terdapat sungai yang selama ini menjadi sumber air mereka. Tetapi sejak Intake Sepaku dibangun, sungai itu tak lagi mengalir. Airnya menjadi kotor dan tak bisa dikonsumsi.
Keterangan gambar, Pandi mengatakan sungai di belakang rumahnya tak lagi mengalir setelah dibendung untuk pembangunan Intake Sepaku, yang merupakan salah satu sumber air baku untuk IKN
Irrespective of whether IKN becomes a thriving new hub or maybe a costly ghost city will depend on thorough planning, execution, plus the continued determination of both of those the government and personal sector stakeholders.
"Ini hanya masalah waktu. Kami akan berusaha secepatnya untuk mengisi air bersih, bahkan air minum untuk masyarakat yang belum terfasilitasi atau belum terpenuhi kebutuhan air bersihnya,” sambung dia.
Titin pun tak pernah menutup pintu pesantrennya dan membiarkan mereka memanfaatkan fasilitas IKN yang ada.
“Saya sampaikan ini adalah kesempatan pertama dan kesempatan emas yang tidak akan terulang lagi,” ia menambahkan.
Apalagi pesantrennya kerap dimampiri oleh para pekerja proyek atau pengendara yang melintas, sebab ketersediaan toilet umum dan musala di space ini memang masih terbatas.
Tetapi selain di kawasan istana, pembangunan IKN masih jauh dari rampung. Jalan di depan rusun para ASN pun masih tanah bergelombang.
Pemerintah dinilai melakukan spekulasi dengan memulai pembangunan menggunakan APBN karena belum tentu ke depannya swasta akan tertarik.
Menurut Bhima, pemerintah semestinya belajar dari proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang pada awalnya menggunakan asumsi-asumsi yang sangat optimis namun ketika dinamika makro ekonominya berubah, terjadi pembengkakan biaya sehingga membutuhkan subsidi APBN supaya bisa selesai sesuai focus on.
At a convention in Singapore in June 2023, Widodo made an effort to reassure traders which the IKN undertaking would continue on no matter who'd gain the 2024 Indonesian presidential election, and that Nusantara was a "golden chance" for expense.
Belanja lebih berat, defisit bisa melebar, sementara pemerintah sekarang punya kebutuhan yang banyak dan lebih mendesak seperti subsidi dan belanja rutin,” ujar Bhima.
Ia pun mengajak pihak swasta agar tidak ragu berinvestasi di IKN, meskipun dunia sedang dibayangi IKN ancaman resesi.